‘Andai saya menjadi
menteri koperasi... ‘ Sebelumnya saya telah membahas mengenai
wajah koperasi di Indonesia saat ini dan
sekarang saya berandai andai jika saya menjadi menteri koperasi, sebenarnya
mungkin saya sendiri kurang begitu memahami mengenai masalah koperasi sayapun
belum pernah berkecimpung di dalamnya saya hanya mengetahui koperasi itu
hanyalah sebuah tabungan atau simpan pinjam bagi rakyat saja, tapi disini saya
berandai andai jika kelak saya menjadi menteri koperasi. Lalu apa yang harus
saya lakukan ? Bagaimana cara membuat agar koperasi Indonesia semakin maju?
Tentu saja ini bukanlah hal yang mudah namun bukan nya tak mungkin kita bisa
mewujudkan nya.
Sebelumnya
kita telah membahas wajah koperasi di Indonesia saat ini dan saya mengambil
kesimpulan bahwa wajah koperasi di Indonesia saat ini memang dalam kondisi yang
sangat memprihatinkan, banyak masyarakat yang menyalahgunakan. Sebenarnya
koperasi di fungsikan untuk mensejahterakan rakyat dengan memegang prisnsipnya
yaitu kekeluargaan dan gotong royong. Koperasi juga merupakan salah satu pilar
pembangunan ekonomi di Indonesia. Jika saya menjadi menteri koperasi di
Indonesia saya akan sangat bersyukur karena telah di beri kepercayaan walaupun
sekarang saya kurang begitu memahami mengenai koperasi. Dilihat dari wajah
koperasi Indonesia yang bisa dibilang sangat buruk, saya akan berusaha untuk
membangun sistem yang lebih baik lagi agar koperasi bisa menjadi salah satu
pilar terkuat dalam pembangunan perekonomian Indonesia karena koperasi
merupakan bentuk pengamalan dari Pancasila.
Untuk
koperasi di Indonesia sekarang ini, banyak sekali yang harus kita benahi dari
banyak sisi. Dimulai dari sisi Sumber Daya Manusia (SDM). Dapat kita lihat,
banyaknya masyarakat yang tidak tertarik lagi dengan koperasi, mengapa? Itu
disebabkan kurang menariknya koperasi tersebut dan nilai atau di pandang sudah
ketinggalan zaman, maka menjadi masalah buat koperasi. Maka disini saya mencoba
memaparkan apa saja yang akan saya lakukan jika kelak saya menjadi menteri
koperasi.
Yang pertama
akan saya lakukan adalah ‘sosialisasi’ atau ‘mengenalkan’ karna ada istilah
yang sering kita dengar tak kenal maka tak sayang maka dari itu saya akan
mencoba mengenalkan kepada masyarakat luas baik masyarakat kecil ataupun
masyarakat kelas menengah keatas termasuk pengusaha besar untuk bekerja sama
dalam pengembangan dan membangkitkan kembali gerakan koperasi di Indonesia.
Saya akan mensosialisasikan mengenai koperasi, apasih koperasi itu ada apa saja
di dalamnya dan apa keuntunganya kita bergabung di dalamnya, karna di dalam
koperasi itu sendiri masyarakat berperan sangat penting jadi bukan hanya
pemerintah saja yang berada di dalamnya, karna Pemerintah tanpa masyarakat bukanlah
apa-apa. Begitu juga sebaliknya. Disinilah peran kedua belah pihak sebagai
pelaku dan sebagai pengontrol harus saling mendukung dan sejalan. Mensosialisasikan
koperasi disini bukan hanya dari mulut ke mulut tetapi di era yang modern ini
kita bisa menggunakan media elektronik yang canggih misalnya televisi, radio,
serta yang sedang marak sekarang ini adalah internet. Zaman sekarang, siapa
yang tidak kenal dengan internet, dari anak kecil sampai orang yang sudah tua
pun paham dan tahu bagaimana menggunakan internet. Maka dari itu internet
adalah media yang sangat bagus untuk mengenalkan koperasi kepada masyarakat
luas. Dengan demikian masyarakat Indonesia bisa lebih mengenal dan lebih peduli
terhadap koperasi.
Saya
akan menyusun kebijakan sesuai kebutuhan masyarakat, apa yang dibutuhkan
masyarakat dan keinginan masyarakat, serta mengamati bagaimana keadaan ekonomi
yang sedang terjadi saat itu. Namun kebijakan itu tidak terlalu memberatkan
masyarakat karna sebagai menteri koperasi itu adalah menjadi pelindung. Maka
dari itu akan di adakan kontrol secara rutin mengenai perkembangan dan
bagaimana pergerakan yang terjadi dalam periode tertentu. Jika ada kemajuan,
perlu adanya apresiasi pada Koperasi atau UKM yang berhasil atau memberi
inspirasi kepada Koperasi dan UKM lainnya. Apresiasi dalam bentuk seperti ini
sangat efektif menstimulasi masyarakat untuk berlomba-lomba menjadi yang
terbaik. Dan sekarang, sangat banyak generasi muda yang berhasil membuka usaha
secara mandiri dan menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya. Kesadaran
untuk berwirausaha sudah menyentuh sebagian masyarakat dan ini sangat berperan
dalam mengurangi pengangguran karena unit-unit usaha yang dibangun mampu
menyerap tenaga kerja.
Memperbaiki
atau meningkatkan Sumber Daya Manusia. Hal ini sangat penting untuk di lakukan
karena sebagian
besar pengelola koperasi kualitasnya kurang memadai untuk mengelola koperasi,
maka saya akan mengadakan pelatihan kepada para pengurus koperasi, memberikan
pembekalan bagaimana cara mengelola koperasi yang benar, cara mengembangkannya,
sampai cara bertahan dalam menghadapai persaingan yang sangat ketat sekarang
ini. Saya juga akan melakukan pergantian pengurus koperasi.
Memfasilitasi
koperasi, di zaman yang moderen ini fasilitas memang sangat penting agar tidak
di pandang mata oleh masyarakat kelas
menengah ke atas. Sistem koperasi akan dibuat berbasis IT
agar lebih modern dan mengikuti perkembangan zaman dan juga bisa memudahkan
pekerjaan.
Manajemen
koperasi, Diperlukannya suatu manajemen dalam pelaksanaan
koperasi, baik dari bentuk perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
koordinasi, dan pengawasan. Manajemen koperasi sangat berfungsi dalam pengambilan
keputusan yang tetap tak terlepas dari partisipasi anggota. Apabila seluruh
kegiatan koperasi berjalan teratur dan telah adanya pembagian tugas yang baik
dan benar maka dasar manajemen koperasi akan berjalan baik
Memperbaharui
produk-produk yang ada di koperasi. Cara ini dilakukan agar produk-produk
yang dihasilkan koperasi juga dapat diminati masyarakat luas sehingga bisa
meningkatkan keuntungan untuk koperasi. Selain untuk meningkatkan keuntungan
koperasi, produk-produk yang diminati masyarakat dapat mendongkrak pendapatan
dalam negeri, juga dapat mengurangi rasa ketertarikan konsumen terhadap
produk-produk impor yang tentunya dapat mematikan produk-produk dalam negeri
yang berakibat mematikan mata pencaharian produsen-produsen dalam negeri.
Dengan
menerapkan konsep-konsep baru yang lebih sesuai dengan keadaan perekonomian
seperti sekarang ini, serta memanfaatkan tekhnologi yang telah berkembang saya
berharap agar kinerja koperasi menjadi lebih baik lagi dan menghidupkan
koperasi di era globalisasi seperti sekarang ini agar cepat terealisasikan.
Maju terus koperasi Indonesia !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar